Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, Kelompok Ensambel Paduan Suara Brigham Young University (BYU Singers) Amerika Serikat mempersembahkan penampilan khusus pada 2 Mei 2018. Bertempat di Aula Kebudayaan Gedung A, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, BYU Singers membawakan beberapa lagu daerah seperti “Hela Rotane” dan “Luk Luk Lumbu” serta lagu nasional, “Kulihat Ibu Pertiwi” dan “Rayuan Pulau Kelapa”.
Mereka membawakan seluruh lagu dalam Bahasa Indonesia dengan baik dan benar melalui serangkaian latihan selama dua minggu. Penampilan ini disambut riuh tepuk tangan yang sebagian besar adalah orang tua, guru, dan siswa dari berbagai sekolah di Jakarta. Tujuan penampilan BYU Singers, menginspirasi pelajar dan pemuda Indonesia untuk mencintai dan mensyukuri keragaman serta kekayaan seni budaya Indonesia.
Direktur Kesenian Kemdikbud, Dr. Restu Gunawan, menyampaikan apresiasi yang dalam dan perasaan bangga usai menyaksikan penampilan BYU Singers. “Terima kasih banyak atas kerja sama yang apik dari tim Urusan Kemasyarakatan Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir selaku sponsor dan afiliasi Brigham Young University di Indonesia,” ungkap Restu di Jakarta. Beberapa staf Kemdikbud berharap, penampilan ini bukan yang pertama dan terakhir di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P, yang didampingi Sekretaris dan Direktur Kesenian beramah tamah dengan beberapa anggota paduan suara dalam jamuan santap siang. Direktur sekaligus Konduktor BYU Singers, Dr. Andrew Crane memberikan bingkisan berupa Compact Disc (CD) album terbaru mereka, Sing Unto The Lord dan sebuah piagam berisi tanda tangan seluruh anggota paduan suara kepada Muhadjir. Andrew dan kelompok paduan suara kemudian membawakan kembali “Rayuan Pulau Kelapa” di hadapan Muhadjir dan stafnya.
- WhatsApp-Image-2018-05-20_1.jpeg
- WhatsApp-Image-2018-05-20_2.jpeg
- WhatsApp-Image-2018-05-20_3.jpeg
- WhatsApp-Image-2018-05-20_4.jpeg
- WhatsApp-Image-2018-05-20_5.jpeg
1 / 2 |
Muhadjir sempat menanyakan kepada anggota BYU Singers, “Apakah kalian mengerti apa itu nyiur?” Ia menjelaskan nyiur adalah kelapa. Lagu “Rayuan Pulau Kelapa” gambaran kekayaan dan keelokan Indonesia. “Terima kasih atas kesediaan Anda semua mengisi acara peringatan Hari Pendidikan Nasional. Anda semua luar biasa,” sanjung Muhadjir.
Sejumlah jurnalis dari media Nasrani daring seperti Suara Kristen, Online Kristen, Gerejani, dan Media Aras turut meliput penampilan BYU Singers hari itu. Kepada sejumlah media, Direktur Urusan Kemasyarakatan Indonesia Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir, Agus Kusumarmanto, mengungkapkan bahwa tampilnya BYU Singers pada peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun ini berawal dari kunjungan tim Humas Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir ke kantor Direktur Kesenian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia April lalu.
Dalam kunjungan yang bertujuan membangun tali persahabatan itu, Direktur Kesenian menyampaikan keinginannya agar BYU Singers tidak hanya datang untuk konser, tapi berkenan mempertunjukkan olah vokal mereka pada perayaan Hari Pendidikan Nasional.
Penasihat Kedua Presidensi Pasak Jakarta, Sugiyanto, menambahkan, “Selama 10 hari tur internasional di Asia tahun ini termasuk di Indonesia, BYU Singers membawakan beberapa genre musik yang diaransemen khusus untuk paduan suara. Mereka berkolaborasi dengan Batavia Madrigal Singers, Maranatha Christian University Choir Bandung, Vocalista Harmonic Choir dari Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Seraphim Children's Choirs, Hallelujah Choir, dan Gamaliel Sonora Choir Bali. Selanjutnya mereka melanjutkan tur Asia ke Vietnam.”