Empat Tahun Undangan dari Nabi

Sejak menjadi Presiden Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir ke-17 pada tanggal 14 Januari 2018, Presiden Russell M. Nelson telah menggunakan konferensi umum, media sosial, dan sarana lain untuk menyampaikan beberapa undangan kepada para Orang Suci Zaman Akhir di seluruh dunia—undangan untuk bertindak dengan iman.

Presiden Nelson mengulangi banyak dari undangan ini dalam postingan media sosial baru-baru ini pada tanggal 1 Januari bagi mereka yang membuat resolusi untuk tahun yang baru. Sarannya termasuk memperkuat landasan rohani seseorang, memperkenankan Allah berjaya, menghilangkan perselisihan, dan bersikap gigih dalam upaya untuk “mendengar Dia.”

Pada penutupan konferensi umum Oktober 2021, Presiden Nelson—seorang ahli bedah jantung dan peneliti medis terkenal di dunia sebelum memasuki pelayanan Gereja penuh-waktu pada tahun 1984—memohon kepada para pendengar di seluruh dunia untuk melawan godaan dunia dengan menyediakan waktu bagi Tuhan setiap hari. “Tidak ada yang lebih mengundang Roh daripada memusatkan fokus Anda kepada Yesus Kristus,” tuturnya.

Untuk menandai masa empat tahunnya sebagai pemimpin Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir, berikut adalah tinjauan akan beberapa undangan bersejarah Presiden Nelson.

Tetaplah di Jalur Perjanjian

Dalam konferensi pers bulan Januari 2018 setelah penahbisannya sebagai Presiden Gereja, Presiden Nelson mengatakan: “Sekarang, kepada setiap anggota Gereja saya katakan: Tetaplah di jalan perjanjian. Komitmen Anda untuk mengikuti Juruselamat dengan membuat perjanjian dengan-Nya dan kemudian menaati perjanjian itu akan membuka pintu bagi setiap berkat rohani dan privilese yang tersedia bagi para pria, wanita, dan anak di mana pun.”

Apakah seseorang bergerak maju di sepanjang jalan perjanjian, telah tergelincir dari jalan itu atau tidak dapat melihat jalan dari tempat mereka berada, Presiden Nelson berkata kepada para pemimpin imamat dalam konferensi umum April 2019: “Saya memohon kepada Anda untuk bertobat. Rasakan kuasa yang memperkuat dari pertobatan setiap hari—dari melakukan dan menjadi sedikit lebih baik setiap hari.”

Tingkatkan Kapasitas Rohani dan ‘Dengarlah Dia’

Dalam konferensi umum pertamanya sebagai Nabi, Presiden Nelson mendesak para Orang Suci Zaman Akhir untuk meningkatkan kapasitas rohani mereka untuk menerima wahyu. “Di hari-hari mendatang, tidaklah mungkin untuk bertahan hidup secara rohani tanpa pengaruh yang membimbing, mengarahkan, menghibur, dan terus-menerus dari Roh Kudus,” tuturnya.

Sejalan dengan kurikulum yang berpusat di rumah dan didukung Gereja yang ditekankan selama konferensi umum Oktober 2018, Presiden Nelson mengundang individu dan keluarga untuk merombak rumah mereka menjadi “tempat perlindungan iman” dan “pusat pemelajaran Injil.” Dia berjanji, “Perubahan dalam keluarga Anda akan nyata dan berkelanjutan.”

Untuk membantu para wanita meningkatkan kapasitas rohani mereka, Presiden Nelson mengundang mereka dalam konferensi umum Oktober 2019 untuk dengan doa yang sungguh-sungguh menelaah Ajaran dan Perjanjian 25 dan “semua kebenaran yang dapat Anda temukan mengenai kuasa imamat.”

“Sewaktu pemahaman Anda meningkat dan sewaktu Anda menjalankan iman kepada Tuhan dan kuasa imamat-Nya, kemampuan Anda untuk menimba dari karunia rohani ini yang telah Tuhan sediakan bagi Anda akan meningkat,” dia berjanji.

Dalam pos media sosial bulan Februari 2020, Presiden Nelson menyampaikan undangan terkait dengan peringatan 200 tahun Penglihatan Pertama. Bapa Surgawi secara pribadi memperkenalkan Putra Terkasih-Nya Yesus Kristus kepada Joseph Smith, dengan tugas tanggung jawab khusus untuk “mendengar Dia.”

“Saya mengundang Anda untuk memikirkan secara mendalam dan sering tentang pertanyaan kunci ini: Bagaimana Anda mendengar Dia?” Presiden Nelson menulis.

Bapa Surgawi tahu bahwa ketika anak-anak-Nya dikelilingi oleh ketidakpastian dan rasa takut, “yang akan paling membantu kita adalah mendengar Putra-Nya,” kata Presiden Nelson dalam konferensi umum April 2020. “Karena ketika kita berupaya untuk mendengar—benar-benar mendengar—Putra-Nya, kita akan dibimbing untuk mengetahui apa yang hendaknya dilakukan dalam keadaan apa pun.”

Kumpulkan Israel dan Perkenankan Allah Berjaya

Doktrin tentang pengumpulan Israel telah menarik perhatian Presiden Nelson selama lebih dari 36 tahun dia melayani sebagai Rasul, katanya dalam konferensi umum Oktober 2020. “Kapan pun kita melakukan apa pun yang membantu siapa pun—di kedua sisi tabir—untuk membuat dan menepati perjanjian mereka dengan Allah, kita membantu mengumpulkan Israel.”

Salah satu arti pemahaman Ibrani dari kata “Israel” adalah “perkenankan Allah berjaya,” kata Presiden Nelson. Setelah undangan bagi para Orang Suci Zaman Akhir untuk memimpin dalam meninggalkan sikap dan tindakan prasangka, dia bertanya: “Apakah Anda bersedia untuk memperkenankan Allah berjaya dalam kehidupan Anda? Apakah Anda bersedia untuk memperkenankan Allah menjadi pengaruh paling penting dalam kehidupan Anda?”

Pengumpulan adalah “hal terpenting yang terjadi di bumi saat ini,” Presiden Nelson memberi tahu para remaja dalam kebaktian sedunia pada bulan Juni 2018, mengundang mereka untuk ikut bergabung di batalion remaja Tuhan untuk mengumpulkan Israel. “Pengumpulan ini hendaknya berarti segalanya bagi Anda. Ini adalah misi yang untuknya Anda dikirim ke bumi.”

Dia menantang para remaja untuk membaca setiap hari dari Kitab Mormon untuk belajar lebih banyak tentang pengumpulan itu. Dia juga menyampaikan lima undangan yang dia janjikan “akan mengubah Anda dan membantu mengubah dunia”: adakan puasa tujuh hari dari media sosial, buat pengorbanan waktu mingguan bagi Tuhan, tetap di jalan perjanjian, berdoa setiap hari agar semua anak Allah dapat menerima berkat-berkat Injil, dan jadilah menonjol serta jadilah terang.

Dalam ceramahnya di sesi wanita umum pada bulan Oktober 2018, Presiden Nelson menyampaikan “permohonan kenabian” kepada para wanita Gereja untuk berperan serta dalam pengumpulan Israel. Dia mengundang para wanita untuk berpuasa 10 hari dari media sosial, membaca Kitab Mormon sebelum akhir tahun, menghadiri bait suci secara teratur dan berperan serta sepenuhnya dalam Lembaga Pertolongan.

#UcapkanTerimaKasih

Untuk membawa harapan dan penyembuhan selama masa ketidakstabilan dan ketidakpastian global di bulan November 2020, Presiden Nelson meresepkan obat rohani “yang bereaksi cepat dan bertahan lama” kepada dunia. Dia menyampaikan dua undangan terkait “kuasa penyembuhan dari rasa syukur.”

“Pertama, saya mengundang Anda—hanya untuk tujuh hari ke depan—untuk mengubah media sosial menjadi jurnal rasa syukur pribadi Anda. Poskan setiap hari tentang apa yang Anda syukuri, atas siapa Anda bersyukur, dan mengapa Anda bersyukur,” katanya dalam pesan video 20 November 2020, yang mengundang semua orang untuk menggunakan tagar #UcapkanTerimaKasih.

“Kedua, marilah kita bersatu dalam mengucap terima kasih kepada Allah melalui doa setiap hari. Yesus Kristus mengajari murid-murid-Nya untuk berdoa dengan terlebih dahulu mengungkapkan rasa syukur kepada Allah, dan kemudian memohon kepada-Nya hal-hal yang kita butuhkan. Doa mendatangkan mukjizat.”

Tingkatkan Iman kepada Kristus

Iman kepada Yesus Kristus adalah kuasa terbesar yang tersedia dalam kehidupan ini, kata Presiden Nelson dalam konferensi umum April 2021.

“Brother dan sister terkasih, seruan saya kepada Anda di pagi Paskah ini adalah untuk mulai hari ini meningkatkan iman Anda,” tuturnya. “Melalui iman Anda, Yesus Kristus akan meningkatkan kemampuan Anda untuk memindahkan gunung-gunung dalam kehidupan Anda, meskipun tantangan pribadi Anda mungkin tampak sebesar Gunung Everest.”

Presiden Nelson menawarkan lima saran untuk membantu para Orang Suci Zaman Akhir mengembangkan iman dan kepercayaan itu:

• Pertama, telaahlah. Jadilah seorang pelajar yang terlibat.
• Kedua, pilihlah untuk percaya kepada Yesus Kristus.
• Ketiga, bertindaklah dengan iman.
• Keempat, ambillah bagian dalam tata cara-tata cara sakral dengan layak.
• Kelima, mintalah bantuan kepada Bapa Surgawi Anda, dalam nama Yesus Kristus.

Perkuat Landasan Rohani

Ketika renovasi besar Bait Suci Salt Lake selesai, tidak akan ada tempat yang lebih aman selama gempa bumi di Lembah Salt Lake selain di dalam bait suci itu, kata Presiden Nelson dalam konferensi umum Oktober 2021. Dia berseru kepada para Orang Suci Zaman Akhir untuk menerapkan “tindakan luar biasa” untuk memperkuat landasan rohani pribadi mereka.

“Brother dan sister terkasih, ini adalah zaman akhir. Jika Anda dan saya ingin bertahan terhadap bahaya dan tekanan yang akan datang, adalah teramat penting bahwa kita masing-masing memiliki landasan rohani yang kukuh yang dibangun di atas batu karang Penebus kita, Yesus Kristus.

“Jadi, saya bertanya kepada Anda masing-masing: ‘Seberapa kukuhkah landasan Anda? Dan penguatan apa yang dibutuhkan untuk kesaksian dan pemahaman Anda tentang Injil?’ … Percayalah kepada saya ketika saya mengatakan bahwa ketika landasan rohani Anda dibangun dengan kukuh di atas Yesus Kristus, Anda tidak perlu takut.”