Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir, bekerja sama dengan dengan departemen Ophthalmology Universitas Gadjah Mada dan Pengurus Kelurahan Punggawan baru-baru ini mensponsori klinik Pemeriksaan mata gratis di Solo.
Ketika klinik dibuka, puluhan orang telah berbaris untuk menerima tes pemeriksaan gratis, resep, dan kacamata baca. Meskipun peminatnya banyak, pasien, para relawan, dan mahasiswa/i magang melayani dengan sopan dan kooperatif.Prof. Dr. Suhardjo (kiri) adalah Wakil Dekan Mahasiswa dan Ketua Departemen Ophthalmology di Universitas Gadjah Mada. Di sini ia bersama Bapak dan Ibu Sumadi yang mewakili Kepala Kelurahan Punggawan, dan Presiden Budi Susanto, Presiden Pasak Surakarta Gereja.
Bapak Danardono selaku Ketua RW 06 Punggawan menyambut para tamu, didampingi oleh Pres. Budi dan bapak Sumadi (Kepala Kelurah Punggawan). Bapak Djoko Poernomo dan Saudara Surono, seorang relawan dari Gereja yang datang untuk membantu pasien, sedang beristirahat namun tetap siap untuk membantu jika diperlukan.
Salah satu mahasiswa/i magang dengan bangga mengenakan kemeja Ophthalmology sewaktu memeriksa pasien. Ada empat mahasiswa kedokteran yang siap sedia melayani di klinik peeriksaan mata gratis. Mahasiswa/i magang sedang mengevaluasi penglihatan jarak dekat setiap pasien untuk menentukan apa yang diperlukan sehingga mereka bisa melihat dengan jelas saat membaca.
Para mahasiswa/i magang memberikan perhatian yang khusus dan penuh kepada setiap pasien. Jika seorang pasien ditemukan memiliki katarak, mahasiswa/i magang mencatat nama mereka dan memberitahu pasien tersebut bahwa operasi gratis untuk memperbaiki katarak tersedia melalui Universitas.
Mahasiswa/i magang dan para relawan memberikan layanan yang sama secara baik dan peduli untuk setiap pasien. Jika diperlukan, pasien menerima resep untuk kacamata kustom yang akan diberikan/dikirimkan dalam beberapa hari.
Setelah pasien menyelesaikan pemeriksaan mata, mereka masuk ke ruangan lain untuk menerima kacamata baca gratis. Para relawan membantu pasien memilih kacamata baca yang pas dan terbaik setelah menguji penglihatan mereka.
Saudara Coki Simanungkalit, anggota dari Lingkungan Gereja Solo Banjarsari berhasil mengkoordinasi persiapan dan kegiatan pengawasan pemeriksaan mata gratis dengan baik.
Kacamata baca gratis dengan berbagai ukuran yang berbeda tersedia untuk memenuhi kebutuhan pasien. Pasien mencoba ukuran yang berbeda dari kacamata baca dan memilih ukuran yang pas dan jenis yang mereka sukai.
Setiap pasien menerima kotak makan siang gratis setelah menyelesaikan semua tes dan menerima kacamata baca. Pada pemeriksaan mata gratis ini, lebih dari 280 warga menerima perawatan mata, termasuk evaluasi, diagnosis, kacamata baca gratis, dan rujukan untuk operasi katarak yang diperlukan.Layanan ini dimungkinkan karena kemurahan hati Departemen Ophthalmology Universitas Gadjah Mada dan Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir serta LDS Charities. Sebagai hasilnya, mereka yang berpartisipasi akan "melihat kehidupan dalam cahaya yang lebih baik".
Untuk informasi lebih lanjut tentang program-program Gereja di seluruh dunia dan upaya untuk memperbaiki penglihatan masyarakat, kunjungi https://www.ldscharities.org/.